MENGENALI DIRI DENGAN LEBIH BAIK

 

Mengenal Diri Sendiri

freepik.com

Zaman milenial seperti ini adalah zaman dimana semua orang sedang hangatnya mengangkat isu yang berhubungan dengan ‘Kesehatan mental’. Saat ini kita di perkenalkan dengan berbagai istilah dan pengenalan baru seperti kata bullying, self care, self esteem, insecurities dan masih banyak istilah yang lainnya. Semua istilah itu menggambarkan tentang keadaan seseorang yang mencerminkan dirinya kedalam suatu kondisi psikologis.

Pada dasarnya judgement terhadap diri sendiri ada dampak baik dan buruknya. Salah satu yang membuat itu bisa menjadi hal baik, adalah karena dengan menilai diri kita dan mengenali lebih dalam, kita akan tahu “seluk beluk” terdalam dari hati, fikiran kita tentang suatu persepsi yang selama ini kita pegang. Dengan mengenali diri sendiri dengan lebih baik, kita akan mengetahui sisi apa yang seharusnya bisa diperbaiki dari diri sendiri. Nah, meskipun penilaian kepada diri sendiri merupakan salah satu hal yang baik, tapi kita tidak boleh terlalu ‘menjudge’ diri secara berlebihan juga. Kita tidak boleh menekan, menghakimi diri sendiri dengan “membabi buta”. Overthinking terhadap diri sendiri, terpuruk dan menyalahkan diri sendiri hingga berlarut larut, adalah salah satu penilaian yang berlebihan dan bahkan justru menyakiti diri sendiri.

Penilaian yang baik dan mengenali diri secara bijak dan tidak terlalu emosional akan menghasilkan pemikiran yang juga dapat diterima akal fikiran kita. Nah ayo kita simak cara-cara agar kita bisa mengenali diri sendiri dengan baik.

 

1.       Mengenal cara bersosial dan berinteraksi

freepik.com

Pernah tidak ketika kalian berinteraksi dengan dua orang tetapi kalian merasa condong dan nyambung kepada salah satu dari mereka? Jika ya, berarti kalian sudah mulai memahami bahwa tiap orang punya selera, minat, gaya berbicara, dan juga cara interaksi dengan orang lain yang bermacam-macam. Dalam langkah ini, kamu akan merasa jika berbicara dengan si A, kamu merasa topik pembicaraan yang kamu lakukan berbeda ketika berbicara dengan si B. Ketika dengan si A obrolan yang dibicarakan adalah tentang sosial media, gurauan, hiburan atau hal menyenangkan lainnya. Sedangkan ketika kamu mengobrol dengan si B obrolan yang dibicarakan adalah tentang kehidupan, alam, hobi dan juga tentang masa depan. Ketika kamu merasa sudah membedakan dan mengakui juga memahami perbedaan itu, kemudian menyadari kamu senang dengan A atau B, maka kamu sudah mulai menyadari dirimu adalah seperti itu yang terlihat dimata orang lain maupun secara tidak sadar.

2.      Cara Menerima dan memaafkan kesalahan

unsplash.com

Ketika kamu ditimpa kesusahan, bagaimana responmu? sedih? marah-marah? tenang dan mencoba berfikir positif? Atau justru biasa saja dan mengganggap kesusahan adalah hal wajar yang pasti menimpa diri?

Setiap orang pasti berbeda-beda dalam merespon setiap permasalahan yang menimpa dirinya. Ada yang menerima itu dengan lapang dada, ada yang resah tetapi berusaha untuk tetap tenang dan berfikir positif, semua fikiran berjalan dan bekerja dengan dipengaruhi oleh akal, emosi dan bisa juga dari pengalaman. Ketika kita mencoba untuk memahami cara ketika menerima sebuah kesalahan dan kegagalan yang biasanya kita lakukan, kita akan mulai menyadari bahwa kita adalah seseorang yang seperti itu. Dengan mengenali nya, kita bisa mengambil pelajaran untuk evaluasi diri menjadi lebih baik. Termasuk ketika mencoba untuk memaafkan orang lain, misalkan kita orang yang sulit menerima kesalahan orang lain, maka dengan menyadari hal ini kita bisa menjadikan hal tersebut sebagai pembelajaran untuk memperbaiki diri.

3.      Cara mencari kesenangan yang bermanfaat

freepik.com

Banyak orang mencari kesenangan dengan cara yang berbeda beda. Apakah kamu orang yang sedang mencari kesibukan di waktu senggang dengan bermain game? Atau orang yang senang menulis di waktu luang? Nah coba kenali dirimu dengan mencari kesibukan apa yang kamu lakukan di waktu luang. Ketika kamu sudah mengetahui dan memahami itu, kamu bisa mengambil kesimpulan ini adalah salah satu dirimu yang muncul pada saat tertentu. Seorang yang rajin? Seorang yang mencari kesenangan? Atau orang yang sering evaluasi diri?

4.      Mengikuti hati Nurani

dreamstime.com

Nahh ini salah satu step yang penting nih. Karena apa? Istilah hati nurani tidak pernah salah adalah benar adanya. Terkadang, kita berprilaku sesuai akal dan logika, tapi nurani kita menolak itu dengan sangat keras. Seorang pembohong unggul, dia telah melakukan banyak sekali kebohongan tapi setiap dia berbohong, dia akan merasa resah dan hatinya bergetar ketika melakukan itu, maka pada dasarnya ia masih mempunyai hati nurani yang baik yang sebenarnya bisa membuat dirinya menjadi lebih baik. Dengan mencoba untuk mengikuti hati nurani, maka kita akan menyadari bahwa segala sesuatu yang baik yang disetujui oleh hati nurani adalah perbuatan yang memang perlu di ikuti.

5.       Self talk


shutterstock.com

Nah step terakhir adalah self talk. Ada yang pernah dengar istilah ini? Kalau belum, pernah tidak kalian sendiri terus merenung dan bilang ke diri sendiri,“aku ngerasa ga nyaman kalau kaya gini”, “aku ngerasa itu bukan aku”. Atau, “kamu itu hebat, cuma kamu itu malu dan takut”. Dan kalimat kalimat pernyataan yang ditujukan untuk diri sendiri itu adalah salah satu self talk. Dengan berbincang dan coba berbicara dengan dirimu sendiri, ‘sisi positif mu’ akan keluar dan menjawab semua keraguan-keraguan yang sebenarnya bisa kamu cari jawabannya sendiri. Salah satu yang bisa kamu lakukan ketika self talk dan juga ingin mengenali dirimu lebih dalam adalah dengan melontarkan kalimat ini, ”kamu itu hebat hanya saja masih harus terus berusaha”, “kenapa harus takut? Kamu itu luar biasa!”, semakin kamu diskusi dengan diri sendiri semakin kamu bisa memahami orang seperti apa kamu dan apa yang seharusnya dilakukan untuk menjadi seseorang yang lebih baik.

 

Nahhh itu dia salah satu cara agar kamu bisa mengenali dirimu sendiri. Dengan kamu memahami itu kamu bisa menemukan passion, bakat dan juga hal lain nya yang bisa kamu gali dan perbaiki untuk menjadi pribadi yang lebih baik ke depan.

27 Comments

  1. Terimakasih ilmunya sangat bermanpaat sekali bagi saya .

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah, yu share ke yang lain supaya pada tau

      Hapus
  2. "Self talk", itu sangat membantuu dan terima kasih ilmunya yg sangat bermanfaat

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah terimakasih yu share kalau bermanfaat๐Ÿ˜‡

      Hapus
  3. Terima kasih nis, ilmunya sangat bermanfaat.. ๐Ÿค—๐Ÿค—

    BalasHapus
  4. Terima kasih nis, ilmunya sangat bermanfaat.. ๐Ÿค—๐Ÿค—

    BalasHapus
  5. Bagusss bgt, dan emng bner. Kita btuh bgt bt nemuin jati diri kita sndri

    BalasHapus
    Balasan
    1. Makasih pop, dengan mengenali diri kita dengan lebih bijak bisa untuk evaluasi diri ke depan

      Hapus
  6. Relate banget sama apa yang dirasain saat ini, bermanfaat sekali ilmunya terimakasih yaaa semangat menulis

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya anak milenial pasti banyak kebimbangan sama seperti saya juga hehe makasih Aiin

      Hapus
  7. Keren nih, sekarang lebih faham sama diri sendiri ๐Ÿ˜€

    BalasHapus
  8. Hadir dari blog redaknyom.com kunjungi balik yaa๐Ÿ™‚

    BalasHapus
  9. Artikel menarik nih. Artikel ini tidak hanya dapat mengenali diri melainkan juga berguna untuk menggali kemampuan lain yang selama ini tidak kita ketahui ada dalam diri. Semangat!

    BalasHapus
  10. Menarik sekali dan sangat membantu terhafap saya yang agak susah bergaul

    BalasHapus
  11. Sangat membantu untuk tugas saya artikel nya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah terimakasih yu share kalau bermanfaat

      Hapus
  12. Artikelnya sesuai dengan apa yang saya cari

    BalasHapus
  13. Jangan lupa mampirkak https://www.edsaed.eu.org

    BalasHapus